HOV’S News  – Divisi bola basket yang berada di bawah pengelolaan JS Foundation yakni Mutant Storm kembali berpartisipasi di gelaran bola basket antar Kelompok Umur (KU) CLS Cup 2024 yang diselenggarakan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kertajaya dan GOR Dharmahusada, Surabaya.

Kompetisi bola basket Mutant Storm Cahaya Lestari Surabaya (MSCLS) Cup 2024 ini berlangsung dari 18 hingga 27 Juni 2024. Terdapat 6 kategori kelompok umur (KU) yang akan bertanding di CLS Cup 2024, mulai dari KU 9 hingga KU 23.

Untuk periode tanding tanggal 18-22 Juni 2024 akan mempertandingkan KU-15, KU-17, dan KU-23. Sementara periode tanding 23-27 Juni 2024 mengompetisikan KU-9. KU-11, dan KU-13.

Tim Mutant Storm KU-15 sejenak sebelum keberangkatan menuju Surabaya

Mutant Storm sendiri mengirimkan satu team bertanding di kategori KU-15 Pria dan berada di Group A bersama team lain yakni CLS Surabaya, Garuda Jember, dan SBA Singapore. Sedangkan KU-15 Pria Group B berisi team Line Spartans Surabaya, Warriors Jakarta, Hang Tuah Jakarta, dan Rajawali Bandung.

Terkait dukungan Mutant Storm (MS) sebagai official partner Mutant Storm CLS Cup 2024 ini, Karim Kashmir selaku Ketua Klub Basket Mutant Storm Jakarta mengatakan, keterlibatan pihaknya di gelaran ini merupakan upaya Mutant Storm mendukung dan meningkatkan persaingan positif sejak usia muda.

“Karena itu, selain mendukung penuh sebagai official partner dan sponsor utama CLS Cup ini, kami ingin turut aktif membangkitkan  semangat dan keinginan bersaing dalam konteks positif yang bisa dibina dan ditumbuhkan sejak usia muda,” ujar Karim.

Menurut Karim, sebagai langkah awal partisipasinya di Mutant Storm-CLS Cup 2024 ini pihaknya baru menurunkan satu team yang akan turun di Kelompok Umur 15 kategori pria. “Meski demikian, kami menargetkan bisa menjadi juara di ajang kompetisi ini,” ujar Karim optimis.

Karim juga menyampaikan keikutsertaan timnya ikut kejuaraan ini juga dalam upayanya bisa bertemu lawan yang lebih tangguh dari tahun lalu. Sehingga bagus untuk mendapat pembelajaran bersama di lapangan sesungguhnya.

“Apalagi peserta team yang ikut di tahun ini lebih bagus dari sebelumnya. Serta pastinya lebih berprestasi saat berkiprah di kota atau negara asalnya. Pengalaman tanding ini yang penting untuk dirasakan tim muda kami secara mental dan fisiknya,” pungkas Karim.